Strategi Penggunaan Big Data Menggunakan Data Analisis

Big data merupakan kumpulan data yang memiliki jangkauan atau volume yang besar dan luas. Melingkupi berbagai macam sumber keamanan data yang tinggi sehingga diperlukan perangkat bantuan yang sesuai dengan kinerjanya. Menggunakan metode analysis memudahkan para perusahaan startup untuk menyajikan layanan big data untuk di targetkan pada fungsi tertentu. Untuk data analysis yang di ambil dari sosial media bisa mendapatkan manfaat dari big data dengan memiliki layanan sendiri. Tetapi dengan berlangganan dengan perusahaan start up yang menawarkan layanan spesifik big data itu sendiri. Disini kita akan membahas strategi penggunaan big data menggunakan data analisis.

Apa Saja Penggunaan Dalam Big Data?

Big data adalah istilah data yang diberikan pada kumpulan data yang berukuran besar dan kompleks. Sehingga tidak memungkinkan untuk di proses menggunakan perangkat pengelola database konvensional ataupun aplikasi pemrosesan lainnya. Dalam kurun waktu beberapa tahun ini banyak perusahaan – perusahaan teknologi yang menyediakan layanan big data small medium enterprise (SME). Untuk perusahaan start up yang baru merintis sehingga perusahaan baru pun mendapatkan manfaat dari big data. Tetapi big data yang dimanfaatkan oleh SME itu sendiri kebanyakan sudah sudah sangat spesifik untuk analisis data tertentu.

Dalam memanfaatkan sebuah perkembangan teknologi yang cukup cepat terutama dalam melakukan penyimpanan data di dalam sebuah aplikasi tertentu. Melakukan penyimpanan sistem data yang mengacu pada penyimpanan data komputer.  Teknologi big data SME dapat dimanfaatkan secara mudah atau diakses untuk beberapa perusahaan baru yang ingin menggunakan teknologi ini. Keberadaan perusahaan teknologi tersebut dapat membantu para perusahaan baru yang ingin berkembang secara cepat.

Berdasarkan Undang Undang No. 20 tahun 2008 tentang usaha mikro, kecil, dan menengah. Dijelaskan bahwa skema SME, UKM, atau usaha kecil menengah ini merupakan usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri. Yang dimaksud berdiri sendiri adalah usaha kecil menengah (UKM) atau SME ini harus dijalankan oleh orang perorangan. Atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dari model usaha lain.

Bagaimana Strategi Penggunaan Big Data Menggunakan Data Analisis?

Kemajuan teknologi big data dapat memungkinkan para perusahaan baru untuk menganalisa data dengan jumlah besar dalam menganalisa. Atau mengimplementasikan data yang akan di analysis sehingga dapat memberikan solusi dari masalah tersebut. Strategi implementasi menggunakan big data analysis di lakukan untuk memberikan kemudahan bagi para perusahaan-perusahaan baru yang baru merintis. Secara garis besar social data analysis yang di tawarkan dengan menggunakan big data
di kelompokan menjadi 3 yaitu:

1. Social data analysis

Solusi ini sepertinya idola buat startup dikarenakan akses data dari social media, seperti facebook dan twitter, yang relatif mudah didapat. Dengan social data analysis bisa dikembangkan kemungkinan lain seperti untuk sentiment analysis, customer segementation, mengukur efektifitas marketing, dsbnya.

2. Historical data analysis

Solusi ini menganalisis data masa lalu yang dimiliki suatu perusahaan. Misalnya data penjualan. Solusi ini berfungsi untuk mencari trend atau kecenderungan data sehingga bisa memberikan gambaran apa yang terjadi dimasa lalu.

3. Predicitive analysis

Solusi ini pada umumnya digabungkan dengan solusi historical data analysis. Dari data masa lalu maka dikembangkan kecerdasan buatan yang bisa memprediksi kejadian dan trend di masa yang akan datang. Dengan demikian tindakan antisipasi bisa dilakukan mulai dari sekarang.

https://jakarta.telkomuniversity.ac.id
https://bit-jkt.telkomuniversity.ac.id

Credit to: Edwin Nugroho