Paradigma Sistem Kecerdasan Buatan
Seiring berkembangnya zaman, terdapat salah satu teknologi yang saat ini berkembang pesat salah satunya ialah sistem kecerdasan buatan. Ada banyak sekali sistem kecerdasan buatan yang berkembang pesat saat ini. Sistem kecerdasan buatan itu meliputi machine learning, deep learning, data mining, computer vision, text mining, dan lain sebagainya. Disini kita akan membahas paradigma sistem kecerdasan buatan.
Apa Saja Paradigma Dalam Sistem Kecerdasan Buatan?
Sistem kecerdasan buatan adalah bidang ilmu komputer yang dikhususkan untuk memecahkan masalah kognitif yang umumnya terkait dengan kecerdasan manusia. Seperti pembelajaran, pemecahan masalah, dan pengenalan pola. Terdapat 4 paradigma sistem kecerdasan buatan yaitu thinking humanly, thinking rationally, acting humanly, dan acting rationally. Thinking humanly mengacu kepada cara komputer atau subjek dibuat sedemikian rupa agar mampu berpikir layaknya seperti manusia. Thinking rationally mengacu kepada pendekatan aturan sebuah pemikiran untuk bersikap rasional atau mudah diterima. Acting humanly membuat mesin komputer atau subjek untuk bertingkah laku seperti manusia. Acting rationally menjadikan mesin komputer atau subjek untuk bertingkah laku rasional.
Computer vision merupakan salah satu produk dalam paradigma sistem kecerdasan buatan. Computer vision adalah pengembangan teknologi informasi yang mampu melakukan pembacaan akan objek data yang dilihat dengan menggunakan sebuah perangkat penghubung. Nantinya, dari proses pembacaan data objek ini memunculkan data perintah maupun fungsi tertentu, sehingga bisa melakukan aktifitas sesuai data objek. Kemampuan melihat objek itu karena computer vision menggabungkan kamera, komputasi berbasis edge atau cloud, perangkat lunak, dan kecerdasan buatan (AI). Sehingga sistem dapat “melihat” dan mengidentifikasi objek.
Apa Fungsi Computer Vision Dalam Sistem Kecerdasan Buatan?
Computer vision mempunyai beberapa fungsi sehingga dapat membantu meringankan pekerjaan manusia. Adapun fungsi computer vision diantaranya yaitu memperoleh Informasi yang jelas, meningkatkan kualitas gambar, dapat melakukan analisis, dan dapat memahami objek. Penggunaan computer vision yaitu scan foto, absen sidik jari, penggunaan dalam perangkat medis x-ray, gambar tomografi dan gambar ultrasonic.
https://jakarta.telkomuniversity.ac.id
https://bit-jkt.telkomuniversity.ac.id
Credit to: Syafrie Syamsudin
